Selasa, 02 November 2010

Resep Tradisional Atasi Radang Usus Buntu

Di masyarakat kita, kadang-kadang untuk menyebut radang usus buntu hanya disingkat dengan istilah usus buntu. Cara yang ditempuh untuk mengatasinya adalah dengan cara operasi. Namun kita bisa menjalani pengobatan herbal jika belum terlampau parah.

Usus buntu, sesuai dengan namanya, benar-benar saluran usus yang ujungnya buntu. Usus buntu dalam bahasa latin di sebut sebagai Appendix Vemiformis. Organ ini ditemukan pada manusia, mamalia, burung, dan beberapa jenis reftil. Pada awalnya organ ini dianggap sebagai organ tambahan yang tidak berfungsi. Tetapi saat ini diketahui bahwa fungsinya adalah sebagai organ imunologik dan secara aktif beperan dalam sekresi immunoglobulin ( kekebalan tubuh).

Seperti organ-organ lain Appendix ini juga dapat mengalami kerusakan yang sering kita sebut radang usus buntu. Penyakit radang usus buntu umumnya di sebabkan oleh infeksi dan bakteri. Di antaranya faktor penyumbatan (obstruksi) pada lapisan saluran (lumen)
appendiks oleh timbunan tinja/peces yang keras, hyperplasia (pembesaran) jaringan limfoid, penyakit cacing, parasit, benda asing dalam tubuh, cancer primer dan striktur. Diantara factor-faktor tersebut yang paling sering ditemukan dan kuat dugaanya sebagai penyebab adalah factor penyumbatan oleh tinja/peces. Penyumbatan atau pembesaran inilah yang menjadi media bakteri untuk berkembang biak. Dalam tinja manusia sangat mungkin telah tercemari oleh bakteri/kuman Escherichia Coli. Makan cabai bersama bijinya atau jambu klutuk beserta bijinya sering kali tak tercerna dalam tinja dan menyelinap ke saluran usus buntu. Begitu pula terjadinya pengerasan tinja dalam waktu lama sangat mungkin ada bagiannya yang terselip masuk ke saluran appendiks yang pada akhirnya menjadi media kuman/bakteri bersarang dan berkembang biak.

Gejala usus buntu bervariasi, bergantung stadiumnya pada radang usus buntu akut (mendadak), pada kondisi ini gejala yang di timbulkan tubuh akan panas tingi, mual-muntah, nyeri perut kanan bawah, buat berjalan jadi sakit sehingga agak terbongkok, tetapi tidak semua orang menunjukan gejala seperti ini, bisa juga hanya bersifat meriang, atau mual-muntah saja.

Stadium selanjutnya adalah radang usus buntu kronik. Pada stadium ini gejala yang timbul sedikit mirip dengan sakit maag yaitu nyeri samar (tumpul) di daerah sekitar pusar dan terkadang demam yang hilang timbul. Sering kali disertai dengan rasa mual, bahkan kadang muntah, kemudian nyeri itu akan berpindah ke perut kanan bawah. Bila ujung usus buntu menyentuh saluran kencing ureter, nyerinya akan sama dengan sensasi nyeri kolik saluran kemih, dan mungkin ada gangguan berkemih. Bila diagnosis sudah pasti, maka penatalaksanaannya satandar untuk penyakit radang usus buntu adalah Operasi. Pada kondisi dini pemberian obat antibiotic dapat saja di lakukan. Dapat juga melakukan pengobatan tradisional jika masih kondisi ringan.

Berikut beberapa resep tradisional yang bisa digunakan.

Resep 1

Daun belimbing sayur dapat dipakai sebagai obat usus buntu. Ambil daun belimbing, cuci bersih dengan air hangat lalu tumbuk hingga halus. Beri sedikit air, kemudian peras sehingga mendapatkan ramuan yang kental. Seduhlah ramuan ini dengan menggunakan setengah cangkir air panas. Minumlah dua kali sehari, pagi dan malam hingga sembuh.

Resep 2

Siapkan 3 ruas jari kunyit, 2 sendok makan air jeruk nipis, secangkir air putih, garam, dan gula merah secukupnya. Cara pemakaiannya: kunyit dikupas, cuci dan diparut, diperas untuk diambil sarinya terus diendapkan selama beberapa menit, ambil beningnya (jangan endapannya) ditambahkan bahan0bahan lainnya di atas dan diminum sehari sekali selama 7 hari berturut-turut.

Resep 3

Daun sambiloto 20 lembar ditumbuk sampai halus. Berikan air masak 40 cc. peraslah dan saring denga kain bersih. Air sarinagn ini diminum sampai habis. Ampas dari saringan ini ditempelkan pada tempat yang sakit di perut. Lakukan terus sampai sembuh dan harus istrirahat penuh. Setelah minum sambiloto sediakan air perasan kunir 3 sendokmakan dicampur air jeruk nipis dan madu asli masing-masing 1 sendok makan. Campur dan aduk-aduk, kemudian diminum sekali habis. Ini bisa dikerjakan 2 jam setelah minum sambiloto.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar